Senin, 21 Maret 2011

PUTRA KADHAFI TEWAS DALAM SERANGAN BUNUH DIRI PILOT LIBYA


- Salah seorang putra Muammar Khadafi dikabarkan tewas dalam serangan bunuh diri yang dilakukan seorang pilot Angkatan Udara Libya. Namun berita ini langsung dibantah rezim Khadafi.

Menurut media Arab seperti dilansir Daily Mail, Selasa (22/3/2011), Khamis Khadafi tewas akibat luka-luka bakar yang dideritanya akibat serangan kamikaze pilot Libya tersebut.

Khamis yang berusia 27 tahun itu memimpin unit militer Libya yang ditakuti, yang disebut Brigade Khamis. Khamis dan pasukannya berperan utama dalam penyerangan terhadap wilayah-wilayah Libya yang dikuasai pemberontak. Khamis merupakan putra keenam Khadafi,

Menurut stasiun TV Aljazair, Khamis tewas dalam serangan pada Sabtu, 19 Maret malam lalu. Dilaporkan stasiun TV Aljazair, seorang pilot Libya yang ditugaskan menyerang sasaran di kota Al Aydabiya, sebuah kubu pemberontak di timur, membelokkan target serangan dan menjatuhkan bom berikut pesawatnya ke markas militer di Bab al-Azizia.

Khamis pun mengalami luka bakar parah akibat serangan itu. Dia kemudian dilarikan ke rumah sakit dan meninggal.
Putra pemimpin Libya, Muammar Khadafi, dilaporkan tewas menjadi korban peperangan antara pemerintah dengan pemberontak. Dia tewas setelah barak militernya diserang oleh pilot Libya yang membelot. Kantor berita Sydney Morning Herald pada Selasa, 22 Maret 2011, melaporkan bahwa anak keenam Khadafi, Khamis Khadafi, tewas pada Sabtu malam pekan lalu. Berita kematiannya baru diperoleh pada hari ini.
Khamis yang berusia 27 tahun tewas di barak militernya di komplek Bab al-Aziziya, Tripoli, setelah sebuah pesawat jet tempur menabrakkan diri ke barak tersebut pada Selasa, 15 Maret 2011 . Pilot pesawat itu menolak untuk menyerang warga sipil dan melakukan aksi bunuh diri dengan menyerang pasukan Khamis.
Setelah penyerangan tersebut, Khamis yang mengalami luka bakar parah langsung dilarikan ke rumah sakit di Tripoli. Akhirnya, pada Sabtu, 19 Maret, Khamis menghembuskan nafas terakhirnya.
Khamis merupakan lulusan akademi militer Tripoli dan akademi militer di Frunze, Moskow, Rusia. Dia adalah panglima tempur brigade penggempur demonstran di Libya. Pasukannya yang beranggotakan 1.000 orang dinamakan Brigade Khamis. Pasukan ini adalah pasukan yang paling ditakuti oleh para pemberontak.
Brigade Khamis bertanggung jawab atas kematian puluhan warga sipil pada gempuran terhadap pemberontak di berbagai kota di negara tersebut.
Pemerintah Libya dilansir dari laman Courier Mail membantah kematian Khamis adalah akibat serangan bunuh diri. Mereka mengatakan Khamis tewas setelah baraknya dibombardir oleh tentara koalisi pimpinan Amerika Serikat.

0 komentar:

Posting Komentar