Rabu, 13 April 2011

INILAH PENYEBAB POPULASI LAT BULU MELEDAK


Ulat bulu bikin cemas. Mereka berbiak begitu cepat.  Semula bisa dihitung jari, lalu jadi ratusan, ribuan  dan bahkan jutaan. Dalam dua hari saja, puluhan ribu ulat berbiak di tujuh kabupaten di seantero Bali. Rombongan ulat ini merambat pohon.  Menempel di dedaunan.  Pulau itu sudah wabah ulat bulu. Warga cemas. Pemerintah bergegas.
Semenjak Rabu, 13 April 2011, pemerintah propinsi menetapkan seluruh Bali sebagai daerah waspada ulat bulu. “Wabah ulat bulu di Bali berstatus ancaman,” kata Kepala Dinas Pertanian, Tanaman dan  Pangan Provinsi Bali, Made Putra Suryawan.
Walau untuk sementara ulat bulu itu masih sporadis, kata Suryawan, bukan tak mungkin akan massif di seluruh wilayah. Itu sebabnya pemerintah sudah menyebar surat panduan. Warga diminta tidak membunuh hewan pemakan ulat. Seperti semut rangrang dan burung cerukcuk.
Ulat bulu itu tidak hanya mencemaskan Bali, tapi juga sejumlah provinsi di Indonesia. Wabah ini muncul pertama kali di Probolinggo. Tanggal 30 Maret 2011, tujuh desa di situ diserbu ulat bulu. Diperkirakan jutaan ulat bulu itu bergelantungan di pepohonan. Menempel di dinding sekolah.  Warga takut ulat bulu itu masuk rumah.
Sejumlah warga sudah terserang penyakit gatal-gatal. Itu sebabnya warga dan pemerintah ramai-ramai melakukan pengasapan dan menyemprot dengan pestisida. Repotnya tidak semua ulat lumpuh dengan dua cara itu.
Warga dan pemerintah lalu menambah cara lain. Ratusan dahan pohon yang sudah dihinggapi ribuan ulat bulu terpaksa dipangkas.
Sesudah di Probolinggo itu, populasi ulat bulu di kabupaten lain juga meledak seperti di kabupaten lain di Jawa Timur. Beberapa hari berselang jumlah ulat di Bali dan Nusa Tenggara Barat kian banyak. Dari Medan juga dilaporkan bahwa ribuan ulat bulu ramai hinggap di dedaunan.
Populasi ulat bulu di Ibukota Jakarta juga meledak dengan cepat. Terlihat semenjak akhir pekan lalu, ribuan kawanan ulat itu hinggap di pepohonan di Tanjung Duren, Grogol Jakarta Barat. Warga menghadang dengan metode pengasapan. Juga mengunakan cairan insektisida.
Sayang, cara itu kurang manjur. Hingga Rabu 13 April 2011, ribuan ulat bulu masih bergelayut di dahan dan dedaunan Cemara di wilayah itu. Jumlahnya memang berkurang  jika dibanding dengan sebelum disemprot. Warga diminta tenang. Tidak panik. Sebab ulat itu tidak berbahaya.
Pemerintah meminta warga agar memberi kabar jika ulat bulu itu masih menyerbu pepohonan.  “Kami akan menangganinya dengan baik,” janji Kepala Suku Dinas Pertanian dan Kehutanan Jakarta Barat, Bambang Wisanggeni.
Agar kordinasi mudah. Bambang menyebarkan nomer telepon yang sesewaktu bisa dihubungi jika ulat bulu menyerbu pohon di halaman. Nomor 0821-11283676 dan 021-58356239.
Di ibukota, sejauh ini ulat bulu itu memang baru menyerbu wilayah di Jakarta Barat, tapi pemerintah sejumlah wilayah lain sudah bersiaga. Siaga itu memang penting sebab meski tidak berbahaya, ulat bulu bisa bikin gatal.
Terparah Sepanjang Sejarah
Bukan pertama kali terjadi. Wabah terjadi saban tahun. Sudah musiman. Sejumlah desa di Probolinggo, misalnya, sudah jadi langganan ulat yang bikin gatal ini. Hanya saja, menurut catatan pemerintah Jawa Timur, populasi ulat bulu kali ini terbesar sepanjang sejarah.
Di sejumlah daerah --yang kini ramai diberitakan soal wabah ulat ini-- saban tahun juga begitu. Diserang ulat bulu. Rata-rata serangan kali ini memang terhitung paling parah. Rusdiyanto, seorang warga di Tanjung Duren Jakarta Barat menuturkan bahwa kasus seperti ini terjadi setiap tahun. “Cuma biasanya akan hilang dengan sendirinya.”
Ulat bulu itu berbiak dengan cepat karena ada sebabnya. Menurut Bambang Wisanggeni, jumlah ulat kian banyak lantaran perubahan iklim. Iklim yang belakangan cenderung lembab menyebabkan menurunnya populasi burung cerukcuk dan semut cangkrang. Padahal, lanjut Alumni Universita Jenderal Soedirman Purwokerto itu, dua jenis hewan itu adalah pemakan ulat bulu.
Karena jumlah predator ulat bulu ini berkurang drastis maka jumlah mereka berbiak dengan cepat. “Berkurangnya jumlah burung dan semut cangkrang, menyebabkan rantai makanan tidak normal lagi,” kata Bambang.
Lantaran  perubahan itu, perlu penelitian yang mendalam soal jenis ulat bulu ini, dan juga cara efektif dalam menaklukannya. Itu sebabnya sejumlah sampel ulat bulu itu dibawa ke Institut Pertanian Bogor untuk diteliti.
Rektor Institut Teknologi Sepuluh November, Priyo Suprobo, mendesak pemerintah membentuk tim khusus guna mengatasi wabah ulat bulu ini. Tim ini bekerja mengambil sampel di lapangan, lalu menelitinya di laboratorium.
Dalam kajian ITS, kata Priyo, wabah ulat bulu ini terjadi lantaran berkurangnya pepohonan dan sumber makanan utama bagi ulat. Dia menganjurkan agar warga menanam pohon di sekitar rumah. ITS sendiri sudah  menanam ratusan pohon akar tunjang di lahan seluas 20 hektar.
Kampus ini juga melepaskan ratusan burung kutilang dan peking. “Kalau banyak burung, maka nanyak ulat yang akan dimakan, “ kata Priyo.

INILAH ALASAN MICHAEL BOLTON MEMILIH AGNES MONICA


Saat menyelesaikan proyek 'rahasia'nya selama dua bulan di Amerika, Agnes Monica mendapat kejutan. Dia diminta berduet dengan Michael Bolton. Duet mereka membawakan lagu 'Said I Love You But I Lied' itu akan dimasukkan dalam album terbaru penyanyi asal Amerika Serikat tersebut.

Penyanyi berwajah oriental ini mengaku proses rekamannya dengan Bolton hanya diselesaikan dalam waktu satu hari saja. Lantas, apa yang membuat Bolton memilih Agnes untuk menjadi teman duetnya?

"Aku sebenarnya nggak tanya ke dia, tapi dia sempat menjelaskan bahwa dia suka sama tipe suara aku. Dia dengerin album aku juga soalnya. Dia bilang suka sama jenis suara aku. Dan lucunya dia bilang 'and I Like Your Campaign'," kata Agnes.

Ucapan terakhir yang dilontarkan Bolton membuat artis kelahiran 1 Juli 1986 itu merasa senang. Maklum saja, karena selama ini Agnes memang bertekad mengejar impiannya untuk go international.

"Dia bilang itu positif dan buat dia itu suatu hal yang perlu di-support. Aku sih sama sekali nggak kepikiran apa-apa. Saat aku dengar kayak gitu, aku bersyukur saja," ungkapnya, senang.

Duet dengan penyanyi mancanegara yang sudah punya nama tentu saja menjadi suatu kebanggan tersendiri bagi pelantun 'Matahariku' ini. Apalagi, Bolton memberi kebebasan pada Agnes untuk bernyanyi seperti biasanya.

"Dia membebaskan aku untuk jadi diri sendiri. Kami punya interpretasi-interpretasi khusus di lagu yang kami nyanyikan. Dan dia selalu tanya aku, semuanya selalu kita didiskusikan berdua," ujarnya. (kd)

VIDEO POLISI BERJOGET DI JALANAN

Aksi joget personel Brimob Gorontalo di Youtube terus menjadi buah bibir. Aksi yang jauh dari stigma garang semacam ini juga dilakukan Tony Lepore, seorang polisi yang bertugas di Providence, Rhode Island, Amerika Serikat. Namun berbeda dengan Briptu Norman yang berjoget sambil lipsync sebuah lagu, Tony berjoget sambil mengatur arus lalu lintas. Lelaki 64 tahun ini sebenarnya sudah pensiun dari kepolisian sejak 1992. Namun karena permintaan penggemarnya, hingga kini Tony masih bisa ditemui di jalanan.

HACKER GEOHOT BERDAMAI DENGAN GAME PS3 SONY


Masih ingat penjebol konsol Sony PS3? Ya, dialah Goerge Hotz alias 'Geohot'. Perseteruan lawas antara Hotz dengan Sony, akhirnya berakhir damai.
Seperti dilansir dari PC Magazine, Sony dan Geohot sepakat mengakhiri kasus mereka yang sempat naik ke meja hijau. Keduanya bahkan membuat pernyataan bersama ke media. Surat persetujuan ini diteken kedua belah pihak 31 Maret 2011.
"Motivasi awal kami melakukan litigasi ini adalah untuk melindungi properti intelektual dan konsumen kami. Kami percaya perdamaian akan menjadi keputusan permanen demi mencapai tujuan ini," ujar Riley Russel, General Counsel Sony Computer Electronics America (SCEA), dalam pernyataan tertulisnya.
Sementara Hotz mengaku lega kasus hukumnya telah terselesaikan. "Saya tidak pernah bermaksud membuat masalah bagi pengguna atau membuat pembajakan menjadi semakin mudah," kata dia.
Sebelum ini, SCE mendaftarkan gugatannya kepada Hotz, bersama Hector Martin Cantero, Sven Peter, dan beberapa orang lainnya, yang dicurigai bagian dari kelompok hacker FailOverFlow.
Sony gerah terhadap kelompok ini karena mereka mempublikasikan root key dari PS 3, sehingga orang-orang bisa memiliki root access terhadap konsol PS3 tanpa memerlukan media eksternal.
SCEA menggugat Hotz dengan pasal pelanggaran, dan penipuan komputer, Digital Millenium Copyright, hukum pelanggaran hak cipta berlaku di California, pelanggaran kontrak, dan beberapa pelanggaran lainnya.
Hingga kini, langkah Sony mempermasalahkan hacking PS3 ke pengadilan sendiri masih mengalami protes dan boykot dari kelompok hacker Anonymous.
Anonymous, kelompok hacker yang pernah melakukan advokasi kepada pendiri WikiLeaks Julian Assange dan perjuangan oposisi Mesir lewat internet.