Sabtu, 19 Maret 2011

JET TEMPUR KHADAFI DI TEMBAK JATUH OLEH ANTI KHADAFI



Nasib pesawat pengebom pro-Khadafy harus berakhir tragis. Padahal, meski zona larangan terbang praktis berlaku di Libya, pesawat yang diduga jenis Mig 28 buatan Rusia itu sempat membombardir Benghazi, kota yang menjadi basis kelompok oposisi.
Menurut warta AP dan AFP pada Sabtu (19/3/2011), kelompok oposisi balas menembak pesawat itu. Alhasil, pesawat yang biasanya dipakai oleh Angkatan Udara Libya tersebut mencium bumi.
Saksi mata melihat pesawat itu jatuh di luar Kota Benghazi. Insiden itu menimbulkan asap hitam di wilayah tersebut.
Hari ini pemimpin sejumlah negara, antara lain Inggris, Amerika Serikat, Perancis, dan negara-negara Arab bertemu di Paris untuk membahas aksi militer di Libya dalam kerangka resolusi PBB yang baru. Sekjen PBB mengatakan dunia harus satu suara tentang kekerasan yang terjadi di Libya. Rseolusi PBB disahkan untuk melindungi penduduk sipil Libya.
Sabtu ini oposisi mengatakan mereka terdesak oleh pasukan pendukung Khadafy yang berada  sekitar 20 km dari Benghazi. Meskipun demikian, kini sulit untuk mendapatkan konfirmasi yang independen mengenai pertempuran di Libya.
Pemerintah Libya mengatakan sudah melakukan gencatan senjata secara sepihak. Namun, sejumlah laporan menyebutkan serangan terhadap kelompok oposisi masih terjadi.

1 komentar:

  1. itu bukan MiG-28....saya baru dengar ada MiG-28.....dari video, kelihatannya itu MiG-23 Flogger...;p

    BalasHapus