Rabu, 09 Maret 2011

KRONOLOGIS PENEMBAKAN 3 WARIA DI TAMAN LAWANG

Dari keterangan saksi, pelaku berjumlah tiga orang dan mengendarai tiga sepeda motor.
Hingga kini aparat dari Kepolisian Sektor Menteng dan Polres Jakarta Pusat masih mengumpulkan informasi berkait peristiwa penembakan terhadap tiga waria di kawasan Taman Lawang, Jakarta Pusat, Kamis dini hari tadi, 10 Maret 2011.

Polisi saat ini masih memintai keterangan dari sejumlah saksi mata yang berada di tempat kejadian saat penembakan terjadi. "Tiga waria masih kami mintai keterangan. Mereka ada di tempat kejadian," ujar Kepala Unit Reserse dan Kriminal Polsek Menteng, Ajun Komisaris Pol. Janus Silaen.

Dari keterangan saksi, pelaku diketahui berjumlah tiga orang dan mengendarai tiga sepeda motor. Mereka mendatangi lokasi kejadian sekitar pukul 03.25 WIB dan memanggil ketiga korban yang menetap di Jalan Juana, Blora, Menteng, Jakarta Pusat. Tak jelas apa yang mereka bicarakan. Tapi, setelah itu sempat terjadi adu mulut sengit antara pelaku dan waria. Tak berselang berapa lama, lalu terdengar tembakan pistol. Tiga waria tergeletak bersimbah darah.
Sejumlah waria yang mendengar letusan itu segera menghampiri teman-teman mereka. Para pelaku langsung kabur. Karena panik, seorang dari mereka terjatuh dari motor. Dia memutuskan meninggalkan motor bebek miliknya berpelat nomor B 6616 EJP, dan berhasil melarikan diri.
Sekelompok waria pun mengamuk. Sia-sia mengejar pelaku, mereka lalu menghancurkan sepeda motor tak bertuan itu.
Saat ini polisi masih menunggu hasil pemeriksaan tim Puslabfor Mabes Polri untuk memastikan jenis senjata api yang digunakan pelaku. Apa motif di balik peristiwa itu pun belum diketahui. Ada dugaan, pelaku beraksi karena dendam.
Korban yang tewas ditembak diketahui bernama Sakira alias Faisal Harahap. Dua lainnya yang terluka parah adalah Venus alias Agus dan Astrid alias Tamtam.

Selama ini kaum waria di kawasan Menteng, Jakarta, dikenal hidup berkelompok. Sebagian di antara mereka tergabung dalam kelompok Blora dan biasa berkumpul di kawasan Jalan Latuharhari dan Jalan Purworejo, Menteng, Jakarta Pusat. (kd)

0 komentar:

Posting Komentar