Senin, 15 November 2010

GAYUS NANGIS AKUI PERGI KE BALI DAN SEMPAT NONTON DANGDUT


TERNYATA GAYUS SEMPAT JUGA NONTON DANGDUT KARENA STRESS DI TAHANAN


Polisi menyambut baik pengakuan Gayus Halomoan Tambunan kalau dialah lelaki yang ditemukan memakai rambut palsu dan kaca mata di deretan penonton pertandingan tenis Internasional, pekan lalu. Pengakuan jujur Gayus itu dilakukan di depan wartawan usai persidangan kasusnya di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
Menanggapi pengakuan Gayus itu, Wakil Juru Bicara Markas Besar Polri Brigadir Jenderal Ketut Untung Yoga menyambut positif. "Oya? bagus lah," kata Ketut melalui pesan singkatnya, Senin (15/11). Pengakuan Gayus itu, lanjut Ketut, akan disesuaikan dengan temuan penyidik dan keterangan ahli.

Meski Gayus sudah mengaku dirinya ke Bali, namun istrinya, Milana Anggreini, masih bersikukuh kalau suaminya tidak ke Bali. "Meiliana mengaku Gayus sering tidur di rumah. Tapi tidak ada pengakuan ke Bali," ujarnya.

Dua pekan lalu, tersebar foto lelaki mirip Gayus mengenakan rambut palsu dan kaca mata. Lelaki itu berada di tempat duduk penonton pertandingan tenis di Hotel Westin, Nusa Dua, Bali. Di hotel itu juga, Gayus dikabarkan menginap bersama lima orang lainnya, mengenakan nama berinisial M.

Sebelumnya, Juru Bicara Markas Besar Polri Inspektur Jenderal Iskandar Hasan menyatakan Gayus menyuap Iwan sebesar Rp 60 juta. Sedangkan bawahan Iwan, Brigadir Satu BH, Brigadir Satu DA, Brigadir Satu DS, Brigadir Satu AD, Brigadir Dua, ES, Brigadir Dua JP, Brigadir Dua S, dan Brigadir Dua B mendapat uang antara Rp 5 juta-Rp 6 juta.


Karena dugaan suap itu, hari ini penyidik menyerahkan Surat Perintah Dimulainya Penyidikan Ke Kejaksaan Agung.  Namun Gayus membantah melakukan suap ke penjaga rutan. "Tidak ada suap. Saya hanya melihat kondisi rutan Brimob seperti itu," kata Gayus di hadapan hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.




0 komentar:

Posting Komentar