Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menjadi rangking 1 dari 4 kabupaten dan 1 kota di DIY dalam tingkat kelulusan siswa pada Ujian Nasional tahun 2011 ini. Prestasi yang semakin membanggakan adalah salah satu siswi SMK Negeri 1 Bantul mendapatkan peringkat nomor 1 secara nasional dalam nilai ujian nasional yaitu 9,60.
Siswa yang meraih nilai tertinggi nasional dalam UN 2011 adalah Atik Fajariyani, 18, siswi jurusan akutansi, SMK Negeri 1, Kabupaten Bantul. Bahkan putri dari Sambudi, warga Dusun Gandekan, Desa Guwosari, Kecamatan Pajangan, Kabupaten Bantul ini dalam mata pelajaran Matematika dan Bahasa Inggris mendapatkan nilai sepuluh. Sebuah nilai fantastik dan jarang terjadi.
"Sebelumnya kita tidak percaya dengan nilai yang diperoleh Atik, namun demikian setelah staf dari Kemendiknas menghubungi sekolah, kami benar-benar bersyukur dan bangga," kata Kepala Sekolah SMKN I Bantul Endang Suryaningsih, Sabtu, 21 Mei 2011
Prestasi yang diukir oleh Atik tak saja membanggakan bagi sekolah dan orang tuanya, namun juga turut mengharumkan Kabupaten Bantul di tingkat Nasional. "Ini tidak hanya bagi siswi yang bersangkutan, namun bagi kami pihak sekolah serta kebanggaan Bantul," ujarnya.
Kepala Dinas Pendidikan Menengah dan Non Formal (Dikmenof) Kabupaten Bantul Masharun Ghazalie mengatakan, prestasi yang ditunjukkan Atik Fajaryani merupakan prestasi yang luar biasa. Atas prestasi ini, Atik langsung mendapatkan beasiswa dari pemkab sebesar Rp7,5 juta. "Dinas Sosial akan memberikan beasiswa kepada Atik sebesar Rp 7,5 juta," ujarnya.
Lebih lanjut Masharun menyatakan selain Atik, terdapat 9 siswa berprestasi lainnya di Bantul yang juga mendapatkan beasiswa dari Pemkab Bantul dengan total sebesar Rp20 juta. "Untuk pemberian beasiswa sesuai dengan prestasinya. Tertinggi ya Atik Fajaryani karena tertinggi tingkat nasional," ujarnya.
Bupati Bantul Sri Suryawidati menyatakan sangat bangga terhadap prestasi yang diukir oleh Atik dengan menjadi siswa yang memperoleh nilai UN tertinggi di Indonesia. “Mewakili masyarakat Bantul saya sangat bangga dan ini semoga menjadi contoh bagi siswa lainnya di Bantul untuk berprestasi di tingkat nasional,” ujarnya.
Atik Fajariyani mengaku kiat-kiat untuk memperoleh nilai tinggi dalam UN adalah belajar dengan giat. “Setiap hari saya belajar pada pukul 04.00 WIB, sebelum subuh,” ujarnya.
Atas prestasi yang diperolehnya ini Atik Fajariyani mengaku mendapatkan tawaran beasiswa dari berbagai pihak ini juga telah diterima sebagai mahasiswa jurusan akutansi di UNY. “Selama menempuh studi di UNY saya digratiskan hingga lulus," ujarnya.
Kebahagian Atik semakin lengkap mana kala Bupati Bantul Sri Suryawidati memberikan hadiah sebuah laptop yang diharapkan dapat menunjang dalam studi di kemudian harinya.
0 komentar:
Posting Komentar