Rabu, 12 Januari 2011
VIDEO BANJIR DI AUSTRALIA SEPERTI TSUNAMI
Ketinggian air Sungai Brisbane yang terus meninggi memaksa warga kota berpopulasi terbesar di negara bagian Queensland, Australia, pada Rabu 12 Januari 2011, mengungsikan diri. Luapan air diperkirakan masih akan terus meningkat dan puncaknya pada Kamis ini.
Sebanyak 400 orang berduyun-duyun menuju tempat pengungsian di Brisbane dan diperkirakan jumlahnya akan terus bertambah seiring tingginya volume air. Tercatat pada Rabu sore, ketinggian air mencapai 4,3 meter dan terus meningkat setiap detiknya.
Volume ini masih rendah dibandingkan ramalan pemerintah sebelumnya yang mencapai 5,5 meter. Namun demikian, keadaan yang tidak terduga dapat terjadi setiap saat.
"Kami berencana untuk meninggikan tepian sungai. Warga sebaiknya tidak berpergian jika tidak diperlukan. Jika Anda berada di daerah yang diperkirakan akan banjir, atau jika nama jalan Anda terdapat di daftar banjir, sebaiknya segera mengungsi," ujar Walikota Brisbane, Campbell Newman, seperti dilansir dari laman ABC News.
Campbell mengatakan bahwa tim evakuasi banjir telah membuka lima tempat penampungan di seluruh Brisbane yang dapat menampung 6.500 hingga 16.000 warga. Diperkirakan banjir akan memuncak besok dan akan bertahan selama berhari-hari dan akan merendam 19.700 rumah dan 3.500 tempat bisnis.
"Sejauh ini, sudah 35 dari 50 pemukiman warga yang telah terendam banjir, termasuk diantaranya adalah New Farm dan St. Lucia. Evakuasi terus dilakukan sepanjang hari," ujar Campbell.
Dilaporkan transportasi di Brisbane mengalami kemandekan akibat banyaknya jalan yang terendam banjir. Sebanyak 106 jalanan ditutup dan diperkirakan, pada puncaknya, sebanyak 1.657 jalan akan terencam banjir dan tidak dapat dilalui.
Saat ini sebanyak 190.000 karung-karung pasir dan terpal telah diletakkan di depan pusat pertokoan untuk menegah air masuk. Sebanyak 127.000 warga Brisbane juga terpaksa menghabiskan hari-harinya tanpa listrik karena telah lama dipadamkan petugas.
Banjir di negara bagian Queensland telah berlangsung selama lebih dari dua minggu. Banjir menewaskan sedikitnya 22 orang dan puluhan lainnya masih belum ditemukan. Banjir bandang serupa tsunami setinggi delapan meter juga menyapu kota Toowoomba kemarin. Dikhawatirkan, arus banjir bandang akan melewati Brisbane untuk menuju ke laut
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar